Senin, Maret 23, 2009

Amrik Atau PMII ?


Para mahasiswa Lamongan yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Lamongan turun jalan, kemarin. Mereka menolak intervensi birokrasi dan politisi busuk pada Pemilu 2009. Tampak pada gambar, meski beratribut Amrik, belum tentu ia Amrik.
Berjalan kaki dari GOR Lamongan, puluhan mahasiswa yang turut dalam aksi itu menuju ke depan Kantor KPUK setempat. Di jalan Basuki Rahmad ini, mereka melakukan orasi politik. Mereka diterima anggota KPUK setempat M.Tasir dan Isnandar di pintu pagar halaman. Mereka menyampaikan selembar kertas yang berisi tututan mereka.
Para mahasiswa menuntut agar menindak tegas segala bentuk penyelewengan pemilu. ''Kami juga menolak segala bentuk intervensi birokrasi,'' kata Sutadi, koordinator aksi tersebut.
Antisipasi kemungkinan praktek politik yang bisa mencederai demokrasi, para mahasiswa menolak dan minta untuk mewaspadai politisi busuk. Lebih penting lagi, para mahasiswa juga menolak segala bentuk politisasi institusi pendidikan dan agama. ''Karena ini jelas merupakan salah satu bentuk pelanggaran pemilu,'' katanya.
Setelah dari KPUK mereka bergeser ke Kantor Pemkab Lamongan. Mereka diterima Asisten Tata Praja Agus Sugiarto. Mereka membubarkan diri setelah mendatangi gedung dewan.

0 komentar: