Rabu, Mei 13, 2009

Stok Tamiflu Lamongan Cukup

Selain siapkan satu ruang khusus untuk isolasi bagi pasien suspect flu babi, Pemkab Lamongan juga masih punya stok tamiflu cukup. Di masing-masing 33 Puskesmas yang ada di Lamongan ada 100 tablet, sementara di gudang Dinas Kesehatan (Dinkes) Lamongan masih ada stock 400 tablet lagi.
 Tamiflu ini sebenarnya disiapkan untuk antisipasi pasien suspect flu burung sejak dua tahun lalu dari Departemen Kesehatan (Depkes). Namun seperti dikatakan Kepala Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan pada Dinkes Lamongan Abdur Rivai, obat tamiflu ini bisa digunakan untuk sejumlah 135 varian influenza. 
Dilanjutkannya, untuk virus influenza dengan kode H, obat ini bisa digunakan mulai varian H1 sampai H15. demikian pula bisa digunakan untuk varian N1 sampai N15. Dijelaskannya, stock tamiflu di Puskesmas adalah stock pengiriman tahap I lalu, sementara yang digudang Dinkes adalah pengiriman tahap II dan Depkes.
“Tamiflu ini bisa digunakan untuk penyembuhan berbagai varian influenza termasuk untuk virus-virus flu ganas seperti flu burung (H5N1) atau flu babi (H1N1) yang sekarang gencar diwartakan. Asal pasien suspect segera mendapat perawatan, tamiflu ini bisa efektif digunakan untuk menyembuhkan pasien yang suspect. Stock yang ada ini sangat mencukupi jika dibutuhkan. Karena untuk menyembuhkan satu pasien yang suspect hanya dibutuhkan sejumlah 10 tablet tamiflu, “ terang Rivai.
Sementara Kabag Humas dan Infokom Lamongan Aris Wibawa sampaikan masyarakat tidak perlu risau dan panik dengan pemberitaan seputar virus flu babi. Karena konsumsi hewan ini di Lamongan sangat tidak umum. Namun ini tidak berarti Pemkab mengendurkan kewaspadaan. “Satu ruang khusus untuk pasien suspect dan tamiflu masih cukup tersedia. Masyarakat juga diminta untuk jaga kesehatan di awal masa pergantian musim ini. Karena biasanya di masa pancaroba seperti ini daya tahan tubuh akan turun dan rentan terkena berbagai virus, “ ujar dia.

0 komentar: